JAKARTA, KOMPAS.com – PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) terus mempersiapkan layanan untuk pengguna jasa di pelabuhan jelang libur Natal 2022 dan tahun baru 2023 (Nataru), khususnya pada Pelabuhan Padangbai, Kabupaten Karangasem, Bali.
Pelabuhan Padangbai merupakan pelabuhan penyeberangan yang dikelola oleh ASDP Cabang Lembar, melayani lintasan tersibuk Lembar-Padangbai yang menghubungkan Pulau Bali dengan Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB).
“Jelang libur Natal dan tahun baru, trafik penyeberangan dari Bali menuju Lombok dan sebaliknya, diperkirakan mengalami peningkatan seiring dengan pendistribusian logistik khususnya barang kebutuhan pokok yang berasal dari Bali, Jawa, dan Sumatera,” ujar Corporate Secretary ASDP Indonesia Ferry Shelvy Arifin dalam keterangannya, Minggu (18/12/2022).
Maka untuk mengantisipasi potensi lonjakan penumpang, pihaknya telah menyiapkan sejumlah kapal untuk beroperasi. Setidaknya ASDP menyiapkan 24 kapal penyeberangan yang dapat digunakan.
Shelvy menjelaskan, saat ini sebanyak 5 unit kapal dioperasikan ASDP di lintas Padangbai-Lembar dengan dengan rata-rata 13 trip persen hari. Untuk Nataru, rencananya akan ditambah trip saat peak season menjadi rata-rata 18 trip per hari.
Diperkirakan jumlah penumpang dari Padangbai pada Nataru mencapai 405 orang, 360 unit roda dua, dan 438 unit roda empat. Sebaliknya, dari Lembar diperkirakan sebanyak 270 orang penumpang, 184 unit roda dua, dan 416 unit roda empat.
“Beberapa skenario telah disiapkan, jika normal maka kapal yang dioperasikan sebanyak 13 unit dengan rata-rata waktu bongkar muat 1,5-2 jam,” katanya.
“Skenario padat, kapal yang beroperasi 18 unit dengan waktu bongkar muat 1-1,5 jam. Dan skenario sangat padat, kapal yang dioperasikan sebanyak 24 unit, dengan waktu bongkar muat 1 jam,” tambah Shelvy.
Selain melayani lintas Padangbai-Lembar, ASDP juga memberikan pelayanan kepelabuhanan untuk layanan kapal perintis milik Pemda Klungkung yang melayani rute Padangbai-Nusa Penida.
Dalam hal ini, ASDP menjadi penyedia jasa pelabuhan mulai dari penjualan tiket dengan cashless, penyediaan ruang tunggu penumpang, area parkir, dermaga untuk fasilitas bongkar kuat kapal perintis milik Pemda Klungkung.
Lintas itu merupakan rute perintis yang dikelola Pemkab Klungkung dalam melayani sektor logistik agar pasokan barang dapat terpenuhi bagi masyarakat di sekitarnya. Adapun lintas ini memang lebih banyak melayani kendaraan barang dibandingkan penumpang yang lebih memilih menggunakan speedboat.
Saat ini untuk layanan Padangbai-Nusa Penida hanya tersedia 2 trip per hari sepanjang Senin-Sabtu, sedangkan pada hari Minggu hanya melayani 1 trip persen hari. Namun, sebagai langkah antisipasi terjadinya antrian, ASDP bersama pemangku kepentingan lainnya telah menyepakati skenario penambahan trip.
Penambahan trip itu yakni, di pagi hari pukul 06.00 WITA jika terjadi antrian kendaraan di sore hari sebelumnya. Selain itu, tim ASDP akan mengatur pola antrian menuju ke kapal sesuai waktu kedatangan di toll gate dan telah bertiket.
“ASDP akan terus berupaya meningkatkan pelayanan dan operasional pelabuhan melalui upaya koordinasi dengan para stakeholder dan regulator,” pungkas Shelvy.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram “Kompas.com News Update”, caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
#Jelang #Libur #Nataru #ASDP #Siapkan #Unit #Kapal #untuk #Penyeberangan #BaliLombok #Halaman
Klik disini untuk lihat artikel asli