Apa yang Dirasakan Penderita Leukemia?

KOMPAS.com – Leukemia adalah jenis kanker yang terjadi pada sel darah. Jadi, disebut juga sebagai kanker darah.

Dikutip dari Cleveland Clinic, leukemia dimulai ketika DNA dari satu sel di sumsum tulang Anda bermutasi, kemudian tidak dapat berkembang dan berfungsi dengan normal.

Berbeda dengan jenis kanker lainnya, leukemia umumnya tidak membentuk massa (tumor) yang terlihat pada tes pencitraan, seperti sinar-X atau CT scan.

Lalu, apa yang dirasakan penderita leukemia? Mungkin kita bisa mengerti dengan mengenali tanda-tanda leukemia itu, yang akan diulas ringkas dalam artikel ini.

Dikutip dari Cleveland Clinic, apa yang dirasakan penderita leukemia secara umum bisa meliputi:

1. Rasa mudah lelah
2. Demam atau keringat malam
3. Sering mengalami infeksi (infeksi berulang)
4. Sesak napas
5. Kulit pucat
6. Penurunan berat badan yang tidak dapat dijelaskan
7. Nyeri tulang/sendi
8. Nyeri atau perasaan sesak di bawah tulang rusuk Anda di sisi kiri
9. Pembengkakan kelenjar getah bening di leher, ketiak, selangkangan, atau perut (pembesaran limpa atau hati)
10. Mudah memar dan berdarah, termasuk mimisan, gusi berdarah, ruam yang terlihat seperti bintik merah kecil di kulit (petechiae) atau bercak kulit keunguan/gelap.

Namun, tanda-tanda penyakit kanker darah ini bisa berbeda pada setiap orang.

Tanda-tanda leukemia berdasarkan usia

Dikutip dari Cleveland Clinic, ada 4 jenis utama leukemia yang berbeda berdasarkan tingkat perkembangan kanker (akut atau kronis) dan jenis sel punca darah yang terkena (myeloid atau limfoid).

Jenis leukemia tertentu lebih sering terjadi pada usia yang berbeda.

Oleh karena itu, apa yang dirasakan penderita leukemia bisa berbeda-beda bergantung usia.

Dikutip dari Leukaemia Care, berikut gejala leukemia berdasarkan usia penderita: