KOMPAS.com – Seorang perempuan asal Kelurahan Sukadamai, Kecamatan Tanah Sareal, Kota Bogor, Jawa Barat, Fitri Sandayani dilaporkan hilang sejak Minggu (1/10/2023).
Kabar menghilangnya Fitri telah beredar di berbagai platform media sosial.
Kanit Reskrim Polsek Tanah Sareal, Polresta Bogor Kota Iptu M Catur Kurniawan membenarkan kabar hilangnya Fitri ini.
“Benar, Fitri Sandayani meninggalkan rumah sejak 1 Oktober 2023,” kata Catur kepada Kompas.com, Kamis (5/10/2023).
Pihaknya menerima laporan kehilangan tersebut pada Senin (2/10/2023) dari sang suami, Mustofa.
Kronologi
Catur menuturkan, hilangnya Fitri bermula ketika Mustofa keluar rumah untuk membeli bakso pada Minggu (1/10/2023).
Pada saat bersamaan, Fitri juga keluar rumah dengan alasan hendak membeli es di warung dekat rumahnya.
“Sekembalinya dari membeli bakso, Mustofa diberitahu ibunya bahwa istrinya, Fitri meminta izin untuk membeli es jus,” jelas dia.
Namun, karena tak kunjung pulang, sang ibu menyusul Fitri ke tempat penjual es tersebut.
Saat didatangi, warung es tersebut sudah tutup, sementara keberadaan Fitri tidak diketahui.
“Karena hal itu, Mustofa menghubungi nenek dan bibi Fitri dan mendapat informasi kalau Fitri tidak pulang atau mendatangi rumah mereka,” ungkap Catur.
“Sampai sekarang, Mustofa belum mendapatkan informasi tentang keberadaan Fitri dan dua nomor ponsel istrinya itu tidak dapat dihubungi,” sambungnya.
Catur mengatakan, pihaknya masih mendalami kasus ini dan telah memanggil keluarga dari pihak terkait.
Dugaan sementara, Fitri sengaja meninggalkan rumah.
Diduga direncanakan
Sementara itu, Mustofa mengatakan, sang istri meninggalkan rumah tanpa meminta izin dirinya.
“Ya hilangnya sih tanpa izin. Kebetulan dia keluar. Dia kemana-mananya saya enggak tau. Jadi, dia keluar tanpa izin saya. Hari Minggu, habis Isya berangkatnya,” kata Mustofa, dikutip dari Tribun News, Rabu (4/10/2023).
Menurut dugaannya, kepergian istrinya itu telah direncanakan.
Pasalnya, Fitri menghilang dengan membawa seluruh perhiasan yang ada di rumahnya.
Berdasarkan informasi yang diterimanya, Mustofa menyebut istrinya dijemput oleh seseorang dengan sepeda motor di depan masjid.
Ia pun berharap agar perempuan yang baru dinikahinya sebulan lalu itu segera kembali ke rumah.
“Saya pengen buru-buru dia pulang aja. Kalau emang mau dikelarin ya dikelarin, kasihan orangtua di sini,” tuturnya.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram “Kompas.com News Update”, caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
#Kronologi #Perempuan #Bogor #Hilang #Saat #Suami #Beli #Bakso #Baru #Sebulan #Nikah
Klik disini untuk lihat artikel asli