JAKARTA, KOMPAS.com – Agung (23), seorang teknisi pendingin ruangan atau air conditioner (AC), kebanjiran panggilan klien yang membutuhkan jasa servisnya selama musim kemarau tahun ini.
Menurut dia, kliennya membutuhkan jasa servis untuk mengatasi berbagai kendala pada mesin AC.
“Semakin banyak (yang panggil jasa). Parah malah. Minta servis karena AC-nya kotor. Terus, terkadang mesin mengeluarkan hawa panas,” kata Agung saat ditemui di kawasan Hayam Wuruk, Gambir, Jakarta Pusat, Kamis (12/10/2023).
“Jadi lama-lama kapasitor termakan juga,” sambung dia.
Raup hingga Rp 800.000 sehari
Harga jasa perbaikan atau servis AC diberi tarif tergantung pada kapasitas mesin atau paard kracht (PK).
“Kalau 1/2 PK, harganya Rp 60.000. Lalu, 1 PK Rp 70.000, dan 2 PK Rp 100.000,” tutur Agung.
Dalam sehari, rata-rata Agung bisa memperbaiki hingga delapan unit AC. Bahkan, pria kelahiran Desember 1999 ini juga pernah mengerjakan hingga 10 unit dalam satu hari.
“Sehari kalau servis bisa sekitar Rp 800.000. Tapi enggak nentu juga, soalnya saya masih ikut orang,” ujar dia.
Ingin buka jasa sendiri
Mulanya, Agung diajak teman menjadi teknisi AC pada tahun 2018. Meski belum paham apapun soal perbaikan AC, dia bersyukur diberi kesempatan belajar dan bisa mendapat pemasukan saat pandemi berlangsung.
“Dulu pernah kerja tapi habis kontrak, (jadi nganggur) di rumah. Pas Covid, diajak teman ke sini (kerja jadi teknisi AC). Tadinya kerja di toko elektronik tapi enggak ada AC begini,” ungkap Agung.
Empat tahun bekerja sebagai jasa membuat Agung memiliki keinginan untuk bisa menawarkan keahliannya secara independen.
Hal itu menjadi motivasinya bekerja dalam sehari-hari.
“Banyak sih (motivasi), namanya orang kerja yang penting buat pengalmana saja. Siapa tahu bisa buka jasa sendiri ke depannya,” imbuh dia.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram “Kompas.com News Update”, caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
#Cerita #Teknisi #Cuan #Masa #Kemarau #Sehari #Bisa #Raup
Klik disini untuk lihat artikel asli