PKB Sebut Dana Abadi Pesantren Sudah Berjalan, Singgung Program Prabowo-Gibran?

  • Whatsapp

JAKARTA, KOMPAS.com – Ketua Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) di DPR RI Cucun Ahmad Syamsurijal mengatakan bahwa dana abadi pesantren sudah dijalankan pemerintah saat ini.

Read More

Ia menegaskan bahwa kebijakan itu merupakan perjuangan dari Fraksi PKB di DPR RI.

“Sejarah panjang untuk memperjuangkan pesantren yang kemudian melahirkan UU Nomor 18 Tahun 2019 tentang Pesantren, perjuangan Dana Abadi Pesantren yang kemudian menghasilkan Perpres Nomor 82 Tahun 2021 tentang Pendanaan Penyelenggaraan Pesantren dan Perpres Nomor 111 Tahun 2021 tentang Dana Abadi di bidang pendidikan tidak lahir begitu saja,” kata Cucun dalam keterangannya, Kamis (26/10/2023).

“Hal itu merupakan rangkaian perjuangan yang panjang dan tidak bisa dilepaskan dari perjuangan F-PKB DPR RI,” ujarnya lagi.

Kemudian, ia mengungkapkan, dana abadi pendidikan, termasuk dana abadi pesantren sudah masuk anggaran pendidikan dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2023.

Kemudian, dana itu juga sudah disetujui kembali masuk dalam APBN 2024.

Oleh karenanya, Cucun menekankan bakal calon presiden (capres) dan bakal calon wakil presiden (cawapres) tertentu tak boleh asal memberikan janji. Apalagi, terkait program yang sudah dijalankan pemerintah saat ini.

“Pasangan capres yang akan bertanding, tidak boleh mengklaim begitu saja setiap program yang sudah menjadi kebijakan nasional tanpa melihat sejarah lahirnya kebijakan tersebut,” tutur dia.

Sebelumnya, program dana abadi pesantren dijanjikan oleh bakal cawapres Koalisi Indonesia Maju (KIM) Gibran Rakabuming Raka jika memenangkan Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.

Pernyataan itu disampaikan Gibran saat mendeklarasikan diri sebagai bakal capres-cawapres KIM bersama Prabowo di Kompleks Stadion Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta, Rabu (25/10/2023).

“Mohon izin Pak Prabowo, saya ingin membacakan beberapa program unggulan. Dana abadi pesantren. Dana abadi pesantren ini adalah mandat Undang-undang Nomor 18 Tahun 2019,” kata Gibran.

Kata Kemenkeu

Kepala Badan Pendidikan dan Pelatihan Keuangan pada Kementerian Keuangan (Kemenkeu) Andin Hadiyanto menjelaskan bahwa dana abadi pesantren sebenarnya sudah difasilitasi pemerintah lewat aana abadi pendidikan.

Ia mengatakan, saat ini pemerintah mengelola dana abadi pendidikan sebesar Rp 106,1 triliun. Kemudian, dana yang telah dicairkan mencapai Rp 134,1 triliun.

“Mengenai belanjanya tahun ini dialokasikan Rp 250 miliar untuk belanja pengelolaan pesantren,” ujarnya dalam konferensi pers APBN KiTa, Rabu (25/10/2023).

Andin juga mengungkapkan, dana abadi pendidikan untuk dana abadi pesantren nantinya akan diberikan oleh Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) kepada Kementerian Agama (Kemenag) untuk dikelola.


Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram “Kompas.com News Update”, caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

#PKB #Sebut #Dana #Abadi #Pesantren #Sudah #Berjalan #Singgung #Program #PrabowoGibran

Klik disini untuk lihat artikel asli

Related posts